( Khalifah Kebanggaan )
The Caravan of Pride (Abaa Mawkeb-ul) adalah sebuah film yang menggambarkan peristiwa sejarah kesyahidan Imam Husain Alaihi Salam di padang Karbala, Irak pada 10 Muharram 61 H atau di kenal sebagai hari Asyura.
Imam Husain beliau adalah Cucu kesayangan dari Nabi Muhammad Shallahu 'Alaihi Wasalam atau anak dari Ali bin Abi Thalib dan Fatimah Az Zahra.
Sejarah tentang Peristiwa pembunuhan Imam Husain bin Ali Radhiyallahu 'Anhuma di Karbala ini sangat sensitif, karena peristiwa tersebut di kisahkan berbeda antara dua mazhab, yaitu : Sunni dan Syiah. Perbedaan kedua kisah tersebut terdapat pada kisah setelah Imam Husain terbunuh.
Sebagian besar riwayat tentang peristiwa menyedihkan ini adalah kebohongan, sebagian lagi dhaif dan ada juga yang shahih. Riwayat yang dinyatakan shahih oleh para ulama ahli hadits yang sesuai dengan kaidah ilmiah dalam ilmu hadits, inilah yang wajib dijadikan pedoman dalam mengetahui apa yang terjadi sebenarnya. Dari sini, kita dapat memahami betapa sanad (rangkaian periwayat) itu sangat penting.
Sufyan ats-Tsauri mengatakan, "Sanad itu senjata kaum muslimin, jika dia tidak memiliki senjata lalu apa yang dia pergunakan dalam berperang" Perkataan ini diriwayatkan oleh Al-Hakim dalam kitab al-Madkhal.
Sufyan ats-Tsauri mengatakan, "Sanad itu senjata kaum muslimin, jika dia tidak memiliki senjata lalu apa yang dia pergunakan dalam berperang" Perkataan ini diriwayatkan oleh Al-Hakim dalam kitab al-Madkhal.
Abdullah bin Mubarak mengatakan, "Sanad ini termasuk bagian dari agama. kalau tidak ada isnad, maka siapapun bisa berbicara semaunya." Perkataan ini diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam Muqaddimah kitab Shahih beliau.
Imam Muslim juga membawakan perkataan Ibnu Sîrin, "Dahulu, mereka tidak pernah bertanya tentang sanad. Ketika fitnah mulai banyak, mereka mengatakan, "Sebutkanlah nama orang-orangmu yang meriwayatkannya" !
Peristiwa Karbala secara jelas dalam pandangan Sunni, dapat di baca pada Situs Al-Manhaj (Klik disini), tetapi terlepas dari perbedaan kisah tersebut adalah hikmah yang dapat di ambil dari kejadian tersebut.
Umat Islam sesudah Nabi Muhammad Shallahu 'Alaihi Wasalam wafat, yaitu pada zaman Sahabat Nabi, Tabi'in sudah terpecah padahal mereka melihat apa yang Nabi lakukan dan mendengar langsung apa yang Nabi katakan.
Dengan terbunuhnya Usman Bin Affan Radhiyallahu 'anhu dan Imam Husein Alaihi Salam, sebagai contoh betapa kekuasaan, harta dan urusan dunia lebih di utamakan sehingga melupakan Ahlul Bayt (Keluarga Nabi), Sahabat Nabi dan para Tabi'in.
Oleh Karena itu Film The Caravan of Pride (Abaa Mawkeb-ul) dapat sebagai gambaran tentang peristiwa menyedihkan di Karbala dan sebagai inspirasi umat Muslim sekarang yang sudah 1400 tahun dari zaman Nabi Muhammad Shallahu 'Alaihi Wasalam.
Sinopsis dari :
https://almanhaj.or.id
https://www.indowebster.web.id/showthread.php?t=144688
Film dapat di lihat pada Link Youtube :
https://www.indowebster.web.id/showthread.php?t=144688
Film dapat di lihat pada Link Youtube :
di ucapkan terima kasih atas di upload nya film ini.
Berikut adalah Film The Caravan Of Pride :
Salam untuk semua dari saya.
Syam-Santos 2009-2024 | Islam Tutorial-Kisah-Film | Template design and powered by Blogger 