KEBIJAKAN PRIVASI DISCLAIMER





Selamat datang di syam-santos.blogspot.com semoga yang tertulis di blog ini dapat berguna dan bermanfaat, salam dan sukses selalu.
Tampilkan postingan dengan label Tutorial Islam. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tutorial Islam. Tampilkan semua postingan

Senin, 11 Maret 2013

Muhammad

Sebagian besar manusia di dunia ini baik muslim maupun non-muslim mengenal siapa manusia yang bernama Muhammad Bin Abdullah, Ia adalah perwujudan ideal-nya seorang manusia. 

Terlahir di tanah Arab, keturunan orang baik/terhormat, menjadi yatim-piatu saat masih kecil, sudah menunjukan sifat terpuji saat usia muda dengan gelar "Al-Amiin / Orang yang dapat dipercaya" dan "As-Saadiq / Yang Benar". 

Dialah manusia mulia yang diangkat oleh Allah menjadi Nabi dan Rasul untuk seluruh umat manusia di dunia ini, berbeda dengan Nabi-Nabi terdahulu yang hanya diutus untuk suatu kaum saja. 

Firman Allah dalam Al-Qur'an : 

وَمَآ اَرْسَلْنٰكَ اِلَّا رَحْمَةً لِّلْعٰلَمِيْنَ

"Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam." (Al-Anbiyaa : 107) 

Kenapa Muhammad atau nama lainnya yaitu Ahmad, di sebut sebagai perwujudan ideal-nya seorang manusia karena selalu di jaga oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala dari kekurangan dan kesalahan dalam kehidupannya di dunia ini agar menjadi contoh dan tauladan bagi umat manusia. Teguran/peringatan atas kesalahan dan kekurangan Muhammad dari Allah dapat dibaca pada Link berikut (Klik disini). 

Selasa, 06 November 2012

Anak Dan Ayah-Ibu

Pernahkah kita mengalami peristiwa seperti pada photo ini, mungkin pernah tapi sudah tidak ingat lagi, karena saat itu kita masih kecil. 

Akankah dan pernahkah kita membalasnya ? 

Biarlah saya basah, asalkan anakku kering ;
Biarlah saya dingin, asalkan anakku hangat ; 
Biarlah saya sakit, asalkan anakku sehat. 

Begitu sayangnya dan cintanya... Kasih sayangnya, sampai saat ini pun masih terasa. 


Selama 9 bulan dikandung di dalam rahim ibu, dibawanya kemana saja beliau pergi. Tak peduli begitu sakit dan lelahnya dia mengandung, itulah salah satu bukti betapa besarnya kasih sayang ibu untuk anaknya. Kasih sayang yang melebihi kasih sayang kepada dirinya sendiri. 

Sampai akhirnya tiba saat kelahiran buah hatinya, ia rela mempertaruhkan nyawanya demi anaknya agar dapat lahir selamat di dunia yang fana ini. 

Rasa sakit yang ia rasakan saat melahirkan, terbayarkan saat melihat anaknya lahir dengan selamat. Ibu selalu menjaga dari segala apa yang dapat menyakiti anaknya, seakan tak rela hewan sekecil apapun melukai tubuh kecil buah hatinya yang belum berdaya. Dia juga senantiasa menjaga kesehatan anaknya, dengan menyusui, menggendong, memandikan, diberinya pakaian yang pantas untuk anaknya agar senantiasa dalam keadaan yang bersih. 

Senin, 23 Juli 2012

Ramadhan 1433 H


Ramadhan adalah bulan yang mulia di sisi Allah yang berlimpah berkah, rahmah, dan maghfirah. Sebagaimana khutbah Rasulullah SAW :

Diriwayatkan Ibnu Khuzaimah dari salah seorang sahabat Salman al Farisi ra, bahwa menjelang datangnya bulan Ramadhan Rasulullah SAW menyampaikan sebuah khutbah kepada kaum Muslimin. Nabi menyampaikan pesan keutamaan dan keagungan bulan Ramadhan dan pesan moral lainnya. Menurut Salman al Farisi, khutbah ini disampaikan Rasulullah SAW dihadapan kaum Muslimin pada hari akhir di bulan Sya’ban.

“Wahai manusia sungguh telah dekat kepada kalian. Bulan yang agung lagi penuh berkah, bulan yang di dalamnya terdapat satu malam yang lebih baik dari pada seribu bulan, bulan yang Allah telah menjadikan puasa di dalamnya sebagai fardhu dan bangun malam sebagai sunnah.

Kamis, 05 Juli 2012

IBADAH yang UTAMA

  Panggilan Sholat / ADZAN


Subhanallah lafadz Allah-lah yang senantiasa berkumandang di seluruh pelosok bumi ini.
Ibn Mas'ud ra berkata: 
"Barangsiapa ingin bertemu Allah esok hari sebagai seorang muslim, maka ia harus menjaga benar-benar sholat pada waktunya ketika terdengar suara adzan. Maka sesungguhnya Allah telah mensyari'atkan (mengajarkan) kepada Nabi Muhammad beberapa SUNANUL HUDA (perilaku berdasarkan hidayah/petunjuk) dan menjaga sholat itu termasuk dari SUNANUL HUDA.
Andaikan kamu sholat di rumah sebagaimana kebiasaan orang yang tidak suka berjama'ah berarti kamu meninggalkan sunnah Nabi Muhammad. Dan bila kamu meninggalkan sunnah Nabi Muhammad pasti kamu tersesat.
Maka tidak ada seseorang yang bersuci dan dia sempurnakan wudhunya kemudian ia berjalan ke masjid di antara masjid-masjid ini kecuali Allah mencatat bagi setiap langkah yang diangkatnya menjadi kebaikan yang mengangkat derajatnya dan bagi setiap langkah yang diturunkannya menjadi penghapus kesalahannya.
Dan sungguh dahulu pada masa Nabi Muhammad tiada seorang tertinggal dari sholat berjama'ah kecuali orang-orang munafiq yang terang kemunafiqannya. Sungguh adakalanya seseorang itu dihantar ke masjid didukung oleh dua orang kanan kirinya untuk ditegakkan di barisan saf." (HR Muslim 3/387).

Senin, 14 Mei 2012

Beautiful Tilawat by Beautiful Child

( Sebuah pembacaan Al-Qur'an yang indah oleh seorang anak yang rupawan )

Surat An-Nisaa' : 105-112


إِنَّآ أَنزَلْنَآ إِلَيْكَ ٱلْكِتَٰبَ بِٱلْحَقِّ لِتَحْكُمَ بَيْنَ ٱلنَّاسِ بِمَآ أَرَىٰكَ ٱللَّهُ ۚ وَلَا تَكُن لِّلْخَآئِنِينَ خَصِيمًا
"Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah wahyukan kepadamu, dan janganlah kamu menjadi penantang (orang yang tidak bersalah), karena (membela) orang-orang yang khianat" (An-Nisaa' : 105)

وَٱسْتَغْفِرِ ٱللَّهَ ۖ إِنَّ ٱللَّهَ كَانَ غَفُورًا رَّحِيمًا
Maha Pengampun lagi Maha Penyayang" ("Dan mohonlah ampun kepada Allah. Sesungguhnya Allah An-Nisaa' : 106)
 
وَلَا تُجَٰدِلْ عَنِ ٱلَّذِينَ يَخْتَانُونَ أَنفُسَهُمْ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ لَا يُحِبُّ مَن كَانَ خَوَّانًا أَثِيمًا
"Dan janganlah kamu berdebat (untuk membela) orang-orang yang mengkhianati dirinya. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang selalu berkhianat lagi bergelimang dosa" (An-Nisaa' : 107)

يَسْتَخْفُونَ مِنَ ٱلنَّاسِ وَلَا يَسْتَخْفُونَ مِنَ ٱللَّهِ وَهُوَ مَعَهُمْ إِذْ يُبَيِّتُونَ مَا لَا يَرْضَىٰ مِنَ ٱلْقَوْلِ ۚ وَكَانَ ٱللَّهُ بِمَا يَعْمَلُونَ مُحِيطًا
"Mereka bersembunyi dari manusia, tetapi mereka tidak bersembunyi dari Allah, padahal Allah beserta mereka, ketika pada suatu malam mereka menetapkan keputusan rahasia yang Allah tidak ridhai. Dan adalah Allah Maha Meliputi (ilmu-Nya) terhadap apa yang mereka kerjakan" (An-Nisaa' : 108)

هَٰٓأَنتُمْ هَٰٓؤُلَآءِ جَٰدَلْتُمْ عَنْهُمْ فِى ٱلْحَيَوٰةِ ٱلدُّنْيَا فَمَن يُجَٰدِلُ ٱللَّهَ عَنْهُمْ يَوْمَ ٱلْقِيَٰمَةِ أَم مَّن يَكُونُ عَلَيْهِمْ وَكِيلًا
"Beginilah kamu, kamu sekalian adalah orang-orang yang berdebat untuk (membela) mereka dalam kehidupan dunia ini. Maka siapakah yang akan mendebat Allah untuk (membela) mereka pada hari kiamat? Atau siapakah yang menjadi pelindung mereka (terhadap siksa Allah)?" (An-Nisaa' : 109)

وَمَن يَعْمَلْ سُوٓءًا أَوْ يَظْلِمْ نَفْسَهُۥ ثُمَّ يَسْتَغْفِرِ ٱللَّهَ يَجِدِ ٱللَّهَ غَفُورًا رَّحِيمًا
"Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan dan menganiaya dirinya, kemudian ia mohon ampun kepada Allah, niscaya ia mendapati Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang" (An-Nisaa' : 110)

وَمَن يَكْسِبْ إِثْمًا فَإِنَّمَا يَكْسِبُهُۥ عَلَىٰ نَفْسِهِۦ ۚ وَكَانَ ٱللَّهُ عَلِيمًا حَكِيمًا
"Barangsiapa yang mengerjakan dosa, maka sesungguhnya ia mengerjakannya untuk (kemudharatan) dirinya sendiri. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana" (An-Nisaa' : 111)

وَمَن يَكْسِبْ خَطِيٓـَٔةً أَوْ إِثْمًا ثُمَّ يَرْمِ بِهِۦ بَرِيٓـًٔا فَقَدِ ٱحْتَمَلَ بُهْتَٰنًا وَإِثْمًا مُّبِينًا

"Dan barangsiapa yang mengerjakan kesalahan atau dosa, kemudian dituduhkannya kepada orang yang tidak bersalah, maka sesungguhnya ia telah berbuat suatu kebohongan dan dosa yang nyata" (An-Nisaa' : 112)